Khao Yai, Thailand, Travel

Little Italy in Khao Yai

dsc00007
Palio Village

“Eh, ini kok ga berasa kaya di Thailand sih? Tuuh..tuuh liat tuh bangunannya kaya bangunan-bangunan di Eropa yah?” (kaya pernah ke Eropa aja -,-)

Gara-gara salah satu teman saya yang pengen banget balik ke Bangkok buat belanja #wongsugih, jadilah saya bersama 4 teman saya yang lain memutuskan untuk berangkat ke Thailand. Tapi kok ya masa ke Thailand cuman buat belanja di Bangkok aja, kaya nya kurang seru deh. Setelah browsing sana sini, nemu lah yang namanya Khao Yai. “Kok Khao Yai sih? itu daerah sebelah mana nya Thailand? Ada apaan emang disana?” Memang Khao Yai belum setenar Phuket, Chiang Mai atau Pattaya, tapi menurut saya Khao Yai bisa menjadi alternatif destinasi wisata di Thailand. Ada beberapa nilai plus untuk Khao Yai, lokasinya yang tidak terlalu jauh dari Bangkok yaitu +/- 3 jam perjalanan menggunakan bis/minivan, biaya penginapan dan makan yang terjangkau, dan suasananya yang ga thailand banget.

bangkok-to-khao-yai-740x737
Map: Bangkok –> Khao Yai

How to get there?

Ada 2 pilihan transportasi yang dapat digunakan dari Bangkok ke Khao Yai, yaitu:

  1. Minivan. Jika mendarat di Don Mueang Int Airport, keluar terminal langsung bisa menaiki Bis A1 dan turun di Mochit. Dari Mochit gunakan BTS dan turun di Victory Monument Station. Lalu keluar dari station, menuju pasar yang bersebrangan dengan patung atau monumen. Nanti disitu banyak stand yang menjual tiket minivan ke berbagai tujuan, cari yang ke “Pak Chong”. Pak Chong merupakan kota terdekat dari Khao Yai. Minivan ini mirip dengan mobil travel Jkt-Bdg, cuman ga ada bagasinya :(. Jadi buat kalian yang membawa banyak tas apalagi koper yang gede, siap-siap duduk sempit-sempitan dengan si koper yah.
  2. Bis. Nah kalau mau naik Bis, naiknya dari Mochit 2 Bus Terminal. Mirip seperti kalau ingin menggunakan minivan, dari Don Mueang Int Airport naik Bis A1 dan turun di Mochit. Lalu naik bis yang ke Mochit 2 Bus Terminal. Kenapa naik bis lagi? Karena jarak dari Mochit Station ke Mochit 2 Bus Terminal itu jauuuuuuh pemirsaaah. Ohiyah, sama dengan Minivan, cari bis dengan tujuan Pak Chong.

Nah, terus saya naik yang mana? Semuanya saya cobain :D. Jadi, saya menggunakan Minivan ketika berangkat ke Pak Chong, dan menggunakan Bis saat kembali ke Bangkok.


Hari pertama tiba di Bangkok, saya langsung menuju ke Pak Chong. Dari Bangkok berangkat pukul 18.00 menggunakan Minivan dan tiba di Pak Chong pukul 20.30 dengan transit 1 kali di rest area. Setibanya di Pak Chong, saya bersama teman-teman saya dijemput oleh pihak hotel. Jarak dari pool minivan (dekat Pak Chong Night Bazaar) ke Blue Sky Villa Khao Yai Resort sekitar 20 menit. Sambil nunggu dijemput, kami sempat beli makan malam di Pak Chong Night Bazaar. Untuk review hotel, akan saya share di post selanjutnya ya.

Keesokan harinya, kami menyewa mobil dari hotel untuk jalan-jalan di Khao Yai. Tarif sewanya dari jam 10.00 – 20.00 yaitu 2200 Baht sudah termasuk supir dan bensin. Beberapa tempat yang berhasil kami kunjungi, yaitu Palio Village, Primo Piazza, Birder Lodge dan PB Valley.


Palio Village

Nama nya sih village, tapi ini bukan desa kok. Palio Village itu sebenarnya pusat perbelanjaan, tapi desain bangunan toko dan cafe bertemakan desa-desa di Eropa. Disini saya hanya numpang foto, ga belanja, ga makan, eh tapi sempet beli minuman Mulberry dan Lemon grass yang merupakan produk dari Jim Thompson Farm. Untuk masuk ke Palio Village gratis loh. Dan ternyata di dalam area Palio Village ini terdapat penginapan untuk umum yaitu Palio Inn.

dsc00004

dsc00019dsc00031dsc00034dsc00048dsc00056dsc00062dsc00043dsc00023dsc00016

Jpeg

 

Lanjut di post selanjutnya yaaa

14 thoughts on “Little Italy in Khao Yai”

  1. Baru mau bilang mirip tempat belanjaan ternyata memang benar. :)))

    Di beberapa negara suka ada semacam factory outlet yang ngejual barang-barang branded dengan harga lebih murah. Desain bangunannya mirip-mirip kayak gini.

    1. Iyaaaa chikaaa, sama banget, awalny aku ga tau kalau itu tempat belanja hahahaha. Jd bisa nambah daya tarik yah, yg mau belanja jadi makin semangat. Yang cuman mau poto2 aja eh gatel buat belanja juga 😀

  2. mau tanya waktu itu pesen penginapannya langsung dari web atau via website booking online seperti agoda atau traveloka? terus minta pickup nya via apa? email? kalo misal pesen hotel dari traveloka tapi minta pickup dari pak chong kira kira bisa gak ya?? terimakasih

    1. Hai, Andhika 🙂

      Waktu itu saya book penginapan via traveloka. Setelah pembayaran & terima voucher hotel, saya email ke pihak hotel utk tanya apa ada fasilitas penjemputan atau tidak. Dan akhirnya deal, pihak hotel akan menjemput saya & tmn2 di Pak Chong dg biaya 300 baht.

      Setibanya di Don Mueang Int Airport, saya menyewa modem internet (disini seperti bolt / smartfren), jd bisa dipakai utk whatsapp pihak hotel utk proses penjemputan. Setelah tiba d Pak Chong, lngsung whatsapp pihak hotel, sekitar +/- 15 mnt lngsung dateng kok yg ngejemput.

      Semoga informasi ini bisa membantu ya 🙂

      1. oh jadi bisa ya?? itu email pihak hotelnya pasti bakal di respon ya? waktu kamu email ke hotelnya, voucher hotel dari traveloka juga di kirim ke pihak hotel nya? whatsapp nya dikasih via email? emang di khao yai beneran gak ada semacam taxi atau transportasi umum lainnya ya? terimakasih banyak infonya !! bener bener informatif sekali hihi

      2. Alhamdulillah sih waktu itu email saya direspon sama pihak hotel :D. Iya, saya forward email dari traveloka yg ada att voucher hotelnya, sekalian buat konfirmasi. Selama saya dsana sangat jarang liat taxi berseliweran, apa lagi angkutan umum memang ga ada yang bisa mencapai tempat2 wisata di Khao Yai

      3. oiaa persewaan modem kena berapa ya dan untuk berapa hari? lebih murah dari beli simcard ya?

      4. Klo ga salah inget harga sewa modem untuk 7 hari sekitar 2000 baht. Karena saya pergi bersama 4 org teman, jd lebih murah sewa modem dibandingkan masing-masing beli simcard.

Leave a comment